Website ini mungkin tidak mendukung Internet Explorer. Silakan menggunakan browser lain yang kompatibel seperti Chrome atau Edge untuk mendapatkan pengalaman yang lebih baik.
Mungkin tidak semua fitur situs web tersedia berdasarkan pada pilihan persetujuan kuki Anda. Klik di sini untuk membarui pengaturan.
Apakah hitungan kilometer masih menjadi acuan mengganti oli motor?
Biasanya, orang-orang mengandalkan hitungan kilometer atau jarak tempuh sebagai patokan waktu untuk mengganti oli mesin motor. Jadi, seberapa jauh kendaraan digunakan, itulah yang akan menentukan apakah oli mesin sudah harus diganti atau belum. Namun ternyata, menentukan waktu yang tepat untuk mengganti oli bukanlah hal yang mudah karena ada beberapa faktor yang memengaruhinya. Inilah beberapa informasi yang dapat berguna bagi Anda tentang acuan kapan mengganti oli.
Usia motor
Saat pertama kali membeli motor, Anda akan dianjurkan untuk melakukan servis sekaligus mengganti oli saat sudah mencapai kilometer 1.000 atau 1 bulan pertama pemakaian sepeda motor. Hal ini dilakukan bukan tanpa alasan. Penggantian oli wajib dilakukan di bulan pertama pemakaian untuk membuang kotoran hasil gesekan komponen mesin seperti piston, ring piston, dan blok yang tertinggal. Untuk motor yang sudah cukup lama digunakan, oli motor tetap harus diganti secara berkala sesuai dengan pemakaiannya.
Seberapa lama Anda berkendara vs. seberapa jauh Anda berkendara
Coba perhatikan bagaimana Anda berkendara setiap harinya. Apakah Anda sering terjebak macet? Dalam situasi lalu lintas yang macet, mesin sepeda motor Anda akan bekerja lebih intens jika dibandingkan dengan berkendara di lalu lintas yang lancar.
Jika memang jalur yang Anda ambil sering macet, sebaiknya Anda menggunakan hitungan waktu lamanya berkendara sebagai acuan penggantian oli. Sebaliknya, jika Anda mengendarai motor untuk jarak jauh (sekitar 20-50 kilometer) setiap harinya, ada baiknya jika Anda memilih jarak tempuh motor sebagai acuan.
Singkatnya, hitungan kilometer sudah bukan lagi satu-satunya acuan untuk mengganti oli. Berkendara sejauh 10 kilometer memiliki dampak yang berbeda, tergantung dari situasi pada saat berkendara. Langkah pertama yang perlu Anda ambil adalah memahami penggunaan sepeda motor harian Anda. Jika Anda sudah benar-benar memahaminya, Anda tinggal memilih acuan mana yang lebih pas: seberapa lama Anda berkendara atau seberapa jauh. Perhatikan juga usia motor dan dalam keadaan apa pun, usahakan untuk selalu rutin mengganti oli setidaknya sebulan sekali.